Share |

Hari-hari ini kita telah memasuki bulan Muharram tahun 1432 Hijriah. Seakan tidak terasa, waktu berjalan dengan cepat, hari berganti hari, pekan, bulan, dan tahun berlalu silih berganti seiring dengan bergantinya siang dan malam. Bagi kita, barangkali tahun baru ini tidak seberapa berkesan karena negara kita tidak menggunakan kalender Hijriah, tetapi Masehi. Dan yang akrab dalam keseharian kita adalah hitungan kalender Masehi. Tanggal lahir, pernikahan, masuk dan libur kantor dan sebagainya. Akan tetapi sebagai seorang muslim kita perlu untuk sejenak menghayati beberapa hal yang terkait dengan penanggalan Islam ini. Beberapa hal yang seyogyanya kita jadikan renungan itu adalah :

1. Syukur atas Usia yang diberikan Allah Umur adalah nikmat yang diberikan Allah pada kita, dan jarang kita syukuri. Betapa banyak orang yang kita kenal, baik teman, sahabat , keluarga, guru, atau siapa pun yang kita kenal, tahun lalu masih hidup bersama kita. Bergurau, berkomunikasi, mengajar, menasehati atau melakukan aktifitas hidup sehari-hari, namun tahun ini dia telah tiada. Dia telah wafat, menghadap Allah Suhanahu wa ta’ala dengan membawa amal shalehnya dan mempertanggungjawabkan kesalahannya. Sementara kita saat ini masih diberi Allah kesempatan untuk bertaubat, memperbaiki kesalahan yang kita perbuat, menambah amal shaleh sebagai bekal menghadap Allah. Umur yang kita hitung pada diri kita seringkali kita tetapkan berdasarkan hitungan kalender Masehi. Dan hitungan atau jumlah usia kita tentu akan lebih sedikit bila dibandingkan dengan hitungan yang mengacu pada kalender hijriyah. Sementara, lepas dari masalah ajal yang akan datang menjemput sewakatu-waktu, terkadang kita menganggap usia kita yang dibanding Rasulullah saw. yang wafat pada usia 63 tahun, kita merasa masih jauh dari angka itu. Padahal bisa jadi hitungan umur kita telah lebih banyak dari yang kita tetapkan. Karena itu sangat tidak layak apabila seseorang yang masih diberi kesehatan, kelapangan rizki dan kesempatan untuk beramal lalai bersyukur pada Allah dengan mengabaikan perintah-perintahNya serta sering melanggar larangan-laranganNya.

2. Muhasabah (introspeksi diri) dan istighfar. Ini adalah hal yang penting dilakukan setiap muslim. Karena sebuah kepastian bahwa waktu yang telah berlalu tidak mungkin akan kembali lagi, sementara disadari atau tidak kematian akan datang sewaktu-waktu dan yang bermanfaat saat itu hanyalah amal shaleh. Apa yang sudah dilakukan sebagai bentuk amal shaleh? Sudahkah tilawah al-Qur’an, sedekah dan dzikir kita menghapuskan kesalahan-kesalahan yang kita lakukan? Malam-malam yang kita lewati, lebih sering kita gunakan untuk sujud kepada Allah, meneteskan air mata keinsyafan ataukah lebih banyak untuk begadang menikmati tayangan-tayangan sinetron, film dan sebagainya dari televisi? Langkah-langkah kaki kita, kemana kita gunakan? Dan sebagainya. Pertanyaan-pertanyaan semacam ini selayaknya menemani hati dan pikiran seorang muslim yang beriman pada Allah dan Hari Akhir, lebih-lebih dalam suasana pergantian tahun seperti sekarang ini. Pergantian tahun bukan sekedar pergantian kalender di rumah kita, namun peringatan bagi kita apa yang sudah kita lakukan tahun lalu, dan apa yang akan kita perbuat esok. Allah berfirman :
(( يا أيها الذين آمنوا اتقوا الله ولتنظر نفس ما قدمت لغد واتقوا الله إن الله خبير بما تعملون ))  
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah Setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Hasyr: 18).

Ayat ini memperingatkan kita untuk mengevaluasi perbuatan yang telah kita lakukan pada masa lalu agar meningkat di masa datang yang pada akhirnya menjadi bekal kita pada hari kiamat kelak. Rasulullah saw bersabda : "Orang yang cerdas adalah orang yang menghitung-hitung amal baik (dan selalu merasa kurang) dan beramal shaleh sebagai persiapan menghadapi kematian". Dalam sebuah atsar yang cukup mashur dari Umar bin Khaththab ra beliau berkata : "Hitunglah amal kalian, sebelum dihitung oleh Allah"  
 
3. Mengenang Hijrah Rasulullah saw Sebenarnya dalam kitab Tarikh Ibnu Hisyam dinyatakan bahwa keberangkatan hijrah Rasulullah dari Mekah ke Madinah adalah pada akhir bulan Shafar, dan tiba di Madinah pada awal bulan Rabiul Awal. Jadi bukan pada tanggal 1 Muharram sebagaimana anggapan sebagian orang. Sedangkan penetapan Bulan Muharram sebagai awal bulan dalam kalender Hijriyah adalah hasil musyawarah pada zaman Khalifah Umar bin Khatthab ra tatkala mencanangkan penanggalan Islam. Pada saat itu ada yang mengusulkan Rabiul Awal sebagai l bulan ada pula yang mengusulkan bulan Ramadhan. Namun kesepakatan yang muncul saat itu adalah bulan Muharram, dengan pertimbangan pada bulan ini telah bulat keputusan Rasulullah saw untuk hijrah pasca peristiwa Bai’atul Aqabah, dimana terjadi bai’at 75 orang Madinah yang siap membela dan melindungi Rasulullah SAW, apabila beliau datang ke Madinah. Dengan adanya bai'at ini Rasulullah pun melakukan persiapan untuk hijrah, dan baru dapat terealisasi pada bulan Shafar, meski ancaman maut dari orang-orang Qurais senantiasa mengintai beliau. Peristiwa hijrah ini seyogyanya kita ambil sebagai sebuah pelajaran berharga dalam kehidupan kita. Betapapun berat menegakkan agama Allah, tetapi seorang muslim tidak layak untuk mengundurkan diri untuk berperan didalamnya. Rasulullah SAW, akan keluar dari rumah sudah ditunggu orang-orang yang ingin membunuhnya. Begitu selesai melewati mereka, dan harus bersembunyi dahulu di sebuah goa,masih juga dikejar, namun mereka tidak berhasil dan beliau dapat meneruskan perjalanan. Namun pengejaran tetap dilakukan, tetapi Allah menyelamatkan beliau yang ditemani Abu Bakar hingga sampai di Madinah dengan selamat. Allah menolong hamba yang menolong agamaNya. Perjalanan dari Mekah ke Madinah yang melewati padang pasir nan tandus dan gersang beliau lakukan demi sebuah perjuangan yang menuntut sebuah pengorbanan. Namun dibalik kesulitan ada kemudahan. Begitu tiba di Madianah, dimulailah babak baru perjuangan Islam. Perjuangan demi perjuangan beliau lakukan. Menyampaikan wahyu Allah, mendidik manusia agar menjadi masyarakat yang beradab dan terkadang harus menghadapi musuh yang tidak ingin hadirnya agama baru. Tak jarang beliau turut serta ke medan perang untuk menyabung nyawa demi tegaknya agama Allah, hingga Islam tegak sebagai agama yang dianut oleh sebagian besar penduduk dunia saat itu. Lalu sudahkah kita berbuat untuk agama kita?

4. Kalender Hijriyah adalah Kalender Ibadah kita Barangkali kita tidak memperhatikan bahwa ibadah yang kita lakukan seringkali berkait erat dengan penanggalan Hijriyah. Akan tetapi hari yang istimewa bagi kebanyakan dari kita bukan hari Jum’at, melainkan hari Minggu. Karena kalender yang kita pakai adalah Kalender Masehi. Dan sekedar mengingatkan, hari Minggu adalah hari ibadah orang-orang Nasrani. Sementara Rasulullah saw menyatakan bahwa hari jum’at adalah sayyidul ayyam (hari yang utama diantara hari yang lain). Demikian pula penetapan hari raya kita, baik Idul Adha maupun Idul Fitri pun mengacu pada hitungan kalender Hijriyah. Wukuf di Arafah yang merupakan satu rukun dalam ibadah haji, waktunya pun berpijak pada kalender hijriah. Begitu pula awal Puasa Ramadhan, puasa ayyamul Bidh ( tanggal 13,14,15 tiap bulan) dan sebagainya mengacu pada Penanggalan Hijriah. Untuk itu seyogyanya bagi setiap muslim untuk menambah perhatiannya pada Kalender Islam ini.

5. Beberapa Keutamaan dan Peristiwa di Bulan Muharram 
a. Bulan Haram Muharram, yang merupakan bulan pertama dalam Kalender Hijriyah, termasuk diantara bulan-bulan yang dimuliakan (al Asy- hurul Hurum). Sebagaimana firman Allah Ta’ala : "Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah diwaktu Dia menciptakan lanit dan bumi, diantaranya terdapat empat bulan haram." (Q.S. at Taubah :36). Dalam hadis yang dari shahabat Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda : “Sesungguhnya zaman itu berputar sebagaiman bentuknya semula di waktu Allah menciptakan langit dan bumi. Setahun itu ada dua belas bulan diantaranya terdapat empat bulan yang dihormati : 3 bulan berturut-turut; Dzul Qo’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab Mudhar, yang terdapat diantara bulan Jumada tsaniah dan Sya’ban.” (HR. Bukhari dan Muslim) Pada keempat bulan ini Allah melarang kaum muslimin untuk berperang. Dalam penafsiran lain adalah larangan untuk berbuat maksiat dan dosa. Namun bukan berarti berbuat maksiat dan dosa boleh dilakukan pada bulan-bulan yang lain. Sebagaimana ayat Al Qur’an yang memerintahkan kita menjaga Shalat Wustha, yang banyak ahli Tafsir memahami shalat wustha adalah Shalat Ashar. Dalam hal ini, shalat Ashar mendapat perhatian khusus untuk kita jaga. Firman Allah : "Peliharalah segala shalat mu, dan peliharalah shalat wustha" (Q.S. al Baqarah :238) Nama Muharram secara bahasa, berarti diharamkan. Maka kembali pada permasalahan yang telah dibahas sebelumnya, hal tersebut bermakna pengharaman perbuatan-perbuatan yang dilarang Allah memiliki tekanan khusus untuk dihindari pada bulan ini.

b. Bulan Allah Bulan Muharram merupakan suatu bulan yang disebut sebagai “syahrullah” (Bulan Allah) sebagaimana yang disampaikan Rasulullah SAW, dalam sebuah hadis. Hal ini bermakna bulan ini memiliki keutamaan khusus karena disandingkan dengan lafdzul Jalalah (lafadz Allah). Para Ulama menyatakan bahwa penyandingan sesuatu pada yang lafdzul Jalalah memiliki makna tasyrif (pemuliaan), sebagaimana istilah baitullah, Rasulullah, Syaifullah dan sebagainya. Rasulullah bersabda : “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bula Allah (yaitu) Muharram. Sedangkan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam”. (H.R. Muslim)  

  c. Sunnah Berpuasa Di bulan Muharram ini terdapat sebuah hari yang dikenal dengan istilah Yaumul 'Asyuro, yaitu pada tanggal sepuluh bulan ini. Asyuro berasal dari kata Asyarah yang berarti sepuluh. Pada hari Asyuro ini, terdapat sebuah sunah yang diajarkan Rasulullah saw. kepada umatnya untuk melaksanakan satu bentuk ibadah dan ketundukan kepada Allah Ta’ala. Yaitu ibadah puasa, yang kita kenal dengan puasa Asyuro. Adapun hadis-hadis yang menjadi dasar ibadah puasa tersebut, diantaranya :
 
1.Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra, Rasulullah saw, bersabda : “ Aku berharap pada Allah dengan puasa Asyura ini dapat menghapus dosa selama setahun sebelumnya.” (H.R. Bukhari dan Muslim)

2. Ibnu Abbas ra berkata : "Aku tidak pernah melihat Rasulullah saw, berupaya keras untuk puasa pada suatu hari melebihi yang lainnya kecuali pada hari ini, yaitu hari as Syura dan bulan Ramadhan.” (H.R. Bukhari dan Muslim)

3. Ibnu Abbas ra berkata : Ketika Rasulullah saw. tiba di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari‚ Asyura, maka Beliau bertanya : "Hari apa ini?. Mereka menjawab :“ini adalah hari istimewa, karena pada hari ini Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, Karena itu Nabi Musa berpuasa pada hari ini. Rasulullah pun bersabda : "Aku lebih berhak terhadap Musa daripada kalian“ Maka beliau nerpuasa dan memerintahkan shahabatnya untuk berpuasa. (H.R. Bukhari dan Muslim)

4.Dalam riwayat lain, Ibnu Abbas ra berkata : Ketika Rasulullah saw. berpuasa pada hari asyura dan memerintahkan kaum muslimin berpuasa, mereka (para shahabat) berkata : "Ya Rasulullah ini adalah hari yang diagungkan Yahudi dan Nasrani". Maka Rasulullah pun bersabda :"Jika tahun depan kita bertemu dengan bulan Muharram, kita akan berpuasa pada hari kesembilan (tanggal sembilan).“ (H.R. Bukhari dan Muslim) Imam Ahmad dalam musnadnya dan Ibnu Khuzaimah dalam shahihnya meriwayatkan sebuah hadis dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah saw. bersabda : "Puasalah pada hari Asyuro, dan berbedalah dengan Yahudi dalam masalah ini, berpuasalah sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya.“ Selain hadis-hadis yang menyebutkan tentang puasa di bulan ini, tidak ada ibadah khusus yang dianjurkan Rasulullah   untuk dikerjakan di bulan Muharram ini.



Bagaimana Berpuasa di bulan Asyura ?  Ibnu Qoyyim dalam kitab Zaadul Ma’aad –berdasarkan riwayat-riwayat yang ada- menjelaskan :

- Urutan pertama, dan ini yang paling sempurna adalah puasa tiga hari, yaitu puasa tanggal sepuluh ditambah sehari sebelum dan sesudahnya (9,10,11)

- Urutan kedua, puasa tanggal 9 dan 10. Inilah yang disebutkan dalam banyak hadits

- Urutan ketiga, puasa tanggal 10 saja. Puasa sebanyak tiga hari (9,10,dan 11) dikuatkan para para ulama dengan dua alasan sebagai berikut :

1. Sebagai kehati-hatian, yaitu kemungkinan penetapan awal bulannya tidak tepat,maka puasa tanggal sebelasnya akan dapat memastikan bahwa seseorang mendapatkan puasa Tasu’a (tanggal 9) dan Asyuro (tanggal 10)

2. Dimasukkan dalam puasa tiga hari pertengahan bulan (Ayyamul bidh). Adapun puasa tanggal 9 dan 10, dinyatakan jelas dalam hadis  pada akhir hidup beliau sudah merencanakanryang shahih, dimana Rasulullah  untuk puasa pada tanggal 9. hanya saja beliau meninggal sebelum melaksanakannya. Beliau juga memerintahkan para shahabat untuk berpuasa pada tanggal 9 dan tanggal 10 agar berbeda dengan ibadah orang-orang Yahudi. Sedangkan puasa pada tanggal sepuluh saja, sebagian ulama memakruhkannya, meskipun pendapat ini tidak dikuatkan sebagian ulama yang lain. Secara umum, hadits-hadis yang terkait dengan puasa Muharram menunjukkan anjuran Rasulullah saw untuk melakukan puasa,sekalipun itu hukumnya tidak wajib tetapi sunnah muakkadah, dan tetunya kita berusaha untuk menghidupkan sunnah yang telah banyak dilalaikan oleh kaum muslimin.
 
d. Diantara Peristiwa di Bulan Muharram Pada tanggal 10 Muharram 61H, terjadilah peristiwa yang memilukan dalam  di sebuah tempatr cucu Rasulullah tsejarah Islam, yaitu terbunuhnya Husein  yang bernama Karbala. Peristiwa ini kemudian dikenal dengan “Peristiwa Karbala”. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pendukung Khalifah yang sedang berkuasa pada saat itu yaitu Yazid bin Mu’awiyah, meskipun sebenarnya Khalifah sendiri saat itu tidak menghendaki pembunuhan tersebut. Peristiwa tersebut memang sangat tragis dan memilukan bagi siapa saja yang mengenang atau membaca kisahnya, , dan kita tentu mencintai danrapalagi terhadap orang yang dicintai Rasulullah  memuliakannya. Namun musibah apapun yang terjadi dan betapapun kita sangat , hal itu jangan sampai membawa kita larut dalamrmencintai keluarga Rasulullah  kesedihan dan melakukan kegiatan-kegiatan sebagai bentuk duka dengan  yangrmemukul-mukul diri, menangis apalagi sampai mencela shahabat Rasulullah  tidak termasuk Ahli Bait (keluarga dan keturunan beliau). Yang mana hal ini biasa dilakukan suatu kelompok syi'ah yang mengaku memiliki kecintaan yang sangat tinggi terhadap Ahli Bait (Keluarga Rasulullah), pdahal kenyataanya tidak demikian.

e. Adat Istiadat di Tanah Air Pada awal Muharram, yang sering dikenal dengan istilah 1 Suro, di tanah air sering diadakan acara ritual dan adat yang beraneka macam bahkan tidak jarang mengarah pada kesyirikan, seperti meminta berkah pada benda-benda yang dianggap keramat dan sakti, membuang sesajian ke laut agar Sang Dewi penjaga laut tidak marah dan lain sebagainya. Hal-hal semacam ini harus dihindari oleh setiap muslim dimanapun mereka berada.  telah mengajarkan pada kita agarrRasulullah  memiliki jati diri sebagai seorang Muslim dalam kehidupan. Jangan sampai seorang muslim mudah terbawa oleh budaya atau ritual agama lain dalam menjalankan ibadah pada Allah. Ajaran yang dibawa Rasulullah telah jelas dan sempurna tidak layak bagi kita untuk menambah atau menguranginya. Karena sebaik-baik pedoman adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk beliau, yang tidak ada keselamatan kecuali dengan berpegang kepada keduanya dengan mengikuti pemahaman para sahabat, tabi'in dan penerus mereka yang setia berpegang kepada sunnahnya dan meniti jalannya, adapun hal-hal baru dalam masalah agama adalah sesat sedangkan kesesatan itu akan menghantarkan ke neraka, wal'iyadzubillah.      
Semoga kita selalu diberi taufiq dan dibimbing oleh Allah swt. Kejalan-Nya yang lurus serta mendapatkan keridhaan dan ampunany-Nya, amin ya rabbal 'alamin.

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Senin, 06 Desember 2010 0 komentar

Teruntuk seseorang yang pernah ku sakiti.
Teruntuk seseorang yang kecewa dengan tingkahku selama ini, untuk dia yang terus berdiam diri, untuk seseorang yang pernah mengisi namanya dihatiku ini.


Assalamu’alaikum wahai engkau yang pernah tersakiti,
Lama kita tidak saling mengirim kabar, teramat lama juga kita membangun luka antara sesama kita. Maafkanlah aku yang terus kecewa, maafkan aku yang begitu posesif ingin melindungimu namun aku tak pernah mengerti cara yang dewasa yang kau anggap baik untuk melindungimu. Maafkanlah aku yang tak pernah dewasa dalam mengambil sikap.
Teramat lama aku ingin segera mengakhiri perang dingin ini. Teramat lama aku ingin kita kembali berteman seperti dulu lagi, tanpa harus ada makian antara aku dan kamu. Teramat lama dan telah teramat sesak aku menunggu waktu yang tepat untuk mengucapkan kata maaf ini. Maka maafkanlah aku.
Apakah engkau harus terus memegang kata: tidaklah mudah untuk memaafkan.
Bukankah Tuhan saja Maha Pemaaf, namun mengapa aku atau engkau tidak mampu memaafkan? Sudah menjadi tuhan-tuhan kecilkah kita?
Atau memang engkau telah memaafkan segala kesalahanku? Namun mengapa telah terputus tali silaturahmi diantara kita?
Jangan seperti itu. Sungguh jangan seperti itu. Janganlah begitu mudah memutuskan sesuatu yang berat, janganlah begitu mudah membenci sesuatu. Hal yang engkau anggap ringan itu sebenarnya adalah sesuatu yang berat di mata Allah. “Dan janganlah kebencianmu pada suatu kaum membuatmu berlaku tidak adil.
Masih ingatkah engkau suatu kisah, dimana engkau bercerita: “Aku pernah memiliki seekor domba, dulu domba itu begitu kusayang. Kemana aku pergi domba itu mengikutiku, dan kemana domba itu beranjak akupun mengikutinya. Namun suatu hari aku amat begitu buruk dan membencinya, domba itu mulai sering mengomel. Dia mengoceh betapa aku harus lebih sering mandi, dia terus berkelakar bahwa tidak baik jika aku tidak mandi. Dia mulai sering mengkritikku. Aku marah. Aku ku tinggalkan domba itu sendiri. Tidak peduli dia mau mati atau terisak nangis sendiri. Bahkan domba itu mulai membentak bahwa selama ini aku tidak ikhlas menemaninya, padahal aku ikhlas.
Dan aku pun tersenyum mendengar kisahmu. Aku pun berkata, “Mengapa tidak kau temani lagi dombamu yang sedang merajuk itu?
Kau pun ketus menjawab, “TIDAK! Dia bukan dombaku!
Tahukah engkau wahai seseorang yang pernah ku sakiti, aku pun kini merasakan apa yang dialami oleh domba itu. Terlalu sakitkah dirimu sehingga engkau begitu membenciku dan menjadikan aku laksana domba dalam ceritamu?
Jangan seperti itu. Sungguh jangan seperti itu. Janganlah engkau seperti Yunus ketika meninggalkan kaumnya karena kemarahannya akibat kezaliman kaumnya dan Allah pun memperingatkan Yunus, “Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit.
Dulu kita pernah berteman baik sekali, hingga aku pun mengerti kapan kau akan sakit dalam tiap-tiap bulanmu. Dulu engkau begitu pengasih, hingga tahu betapa aku menginginkan sesuatu dan engkaupun memberikannya. Dulu, kita berdua begitu baik.
Namun mengapa setelah datang kebaikan, timbul keburukan?
Sedari awal, aku telah memaafkanmu. Bahkan aku merasa, kesalahanmu di mataku adalah akibat salahku. Aku yang memulai menanam angin, dan aku melihat badai di antara kita. Badai dingin yang amat begitu menyesakkan. Paling tidak untukku.
Jangan takut jika engkau khawatir perasaan cinta yang dulu melekat akan kembali timbul. Aku bukanlah seorang baiquni seperti yang dulu lagi. Aku telah mengubah sudut pandangku tentang seseorang yang layak aku cintai. Aku sekarang sedang mencari bidadari.
Ingin aku bercerita kepadamu, kandidat-kandidat bidadariku.
Mengapa setelah habis cinta timbul beribu kebencian. Mengapa tidak mencoba membuka hati untuk seteguk rasa maaf. Jujur, bukan dirimu saja yang tersakiti, namun aku juga. Namun aku mencoba membuang semua sakit yang begitu menyobek hati. Andai engkau tahu wahai engkau yang pernah kusakiti.
Pernahkah engkau menangis karenaku seperti aku menangis karenamu? Seperti aku terisak dihadapanmu. Pernahkah?
Mungkin dirimu telah menemukan seseorang yang begitu engkau sayangi. Seseorang yang mampu membangkitkan hidupmu lagi, tetapi aku? Pernahkah engkau berpikir betapa hal yang engkau lakukan terhadapku begitu berdampak laksana katrina. Bahkan setelah itu aku masih memaafkanmu, bahkan aku menunduk memintamu memaafkan aku.
Sudah menjadi tuhan kecilkah dirimu? Bahkan Tuhan saja memaafkan.
Tahukah wahai engkau yang pernah tersakiti, betapa aku meneteskan air mata saat menulis ini. Betapa aku seolah pendosa laksana iblis yang terkutuk. Apakah engkau mengerti apa yang kurasakan? Mengertikah dirimu?
Tak pernah ada manusia yang luput dari suatu kekhilafan. Tidak aku, tidak juga kamu wahai engkau yang pernah tersakiti. Maka, bukalah pintu maafmu itu.
Untuk surat ini, untuk kekhilafanku yang lampau, untuk kenangan yang membuatmu sakit, untuk segala sesuatu tentang kita, aku minta maaf.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Minggu, 31 Oktober 2010 0 komentar

Sumatera Barat atau yg biasa d sebut 'MINANGKABAU' adalah sebuah provinsi yang terletak di pulau Sumatera, Indonesia. Provinsi ini adalah provinsi terluas kesebelas di Indonesia, dengan ibukota Padang...
Sumatera Barat berada di bagian barat tengah pulau Sumatera dengan luas 42.297,30 km². Provinsi ini memiliki dataran rendah di pantai barat, serta dataran tinggi vulkanik yang dibentuk Bukit Barisan yang membentang dari barat laut ke tenggara. Kepulauan Mentawai yang terletak di Samudera Hindia termasuk dalam provinsi ini. Garis pantai Sumatera Barat seluruhnya bersentuhan dengan Samudera Hindia sepanjang 375 km. 
Provinsi ini memiliki aneka ragam tempat wiasata yg sangat indah dan diminati wisatawan...




 BERIKUT ADALAH BEBERAPA TEMPAT WISATA YG TERLETAK DI SUMATERA BARAT

KOTA PADANG LAMA
Adalah suatu yg sngat menyenangkan berkeliling d sekitar kota tua Padang, khususnya d skililing kampung china, daerah selatan dari pusat visnis dan hotel. sepanjang jalan, dimulai dr jl.Hiligoo dan kearah selatan jl.Pondok dan jl.Niaga. di daerah ini kamu akan menemukan pengobatan china dan kedai kopi yg berbeda, lantai kayu dan perabotan jati ditemani minuman dingin sepanjang panasnya hari. di ujung jl.Niaga, melingkar sungai sepanjang daerah muara, dahulu kapal tua belanda masih bisa membawa barang kecil utk masuk. berjalan sepanjang gudang tua menebarkan bau harum kayu manis dan rempah yg akan d kirim k jakarta dan singapura.


KLENTENG KWAN IM
 Di pusat kota padang terdapat sebuah tempat peribadatan masyarakat china yg di bangun pada tahun 1861 dan kemudian d renovasi oleh Mayor Lee Say setelah terjadi kebakaran tahun 1897. Hingga saat ini tempat ini menjadi suatu yg menarik bagi wisatawan karena dekat dr pusat kota.







MUSEUM ADITYAWARMAN

Museum ini berbentuk rumah tradisional minang yg besar "RUMAH GADANG" dengan lumbung dan dindingnya penuh ukiran dan atapnya juga bertanduk.di sisi dalam d pajang sesuatu yg antik, dan pakaian dari seluruh daerah sumatra barat. ada pemandu yg akan menjelaskan kepada ada sistem kekerabatan matrilineal d sumatera barat.






PANTAI PADANG
Padang mempunyai beberapa pantai yg indah. yg paling terkenal terletak d sebelah selatan padang. pantai yg bagus buat berenang, berperahu atau hanya melihat perahu nelayan pergi berlayar ke tengah laut d sore hari. pada hari libur pantai biasanya penuh dengan keluarga dan anak muda utk bersenang-senang menghabiskan akhir minggu mereka.







PANTAI AIR MANIS
Dari pelabuhan muara padang, perahu penangkap ikan menyusuri sungai. Ada suatu yg menarik d atas bukit, melalui kuburan china yg berwarna-warni, sepanjang alur bnyak pohon dan kecantikan alam yg permai, jalan d atas Gunung Monyet sejuk dan menyenangkan, dengan 45 menit berjalan, pantai Air manis sangat indah d pandang, meskipun demikian bukian yg terbaik utk berenang. Dan d pantai inilah kita dapat melihat secara lansung Batu Malin Kundang yg sdah mnjadi legenda d daerah sumatera barat.


PULAU SIKUAI
Pulau Sikuai merupakan kombinasi pantai dengan kelanjutan Bukit Barisan, Setiap tamu yg datang pasti disambut dengan suara hempasan gelombang laut yg exotis, sejalan dengan itu kicauan burung tropis.
sementara hamparan pasir putih yg cukup romantis. panorama perbukitan menambah kesejukan. selain itu ada restoran, jalan lingkar pulau utk bersepeda dan jogging., serta fasilitas olah raga air. semuanya mengasikkan para pengunjung yang datang ke Pulau Sikuai.


PANTAI PARIAMAN
Suatau teluk kira² 60 kilometer  sebelah utara padang, yang di kelilingi oleh bukit yang menyerupai menara d antara sawah yang indah dan menghampar jauh. yg menambah menarik teluk adalahnyaman, dg pasir putih yg d tumbuhi pohon kelapa.
Berenang dengan aman, air yg selalu hangat. ini adalah tempat yg sempurna utk relax, berjemur, berenang atau mandi, sangat nyaman utk berperahu, surfboats dan menyelam, dan berperahu pergi ke pulau-pulau terdekat.



PANTAI CAROCOK
Objek wisata pantai carocok painan terletak d kecamatanIV jurai Kabupaten Pesisir Selatandg jarak tempuh 75km dr Kota Padang. kawan ini berhadapan dengan 2 buah pulau yaitu pulau kereta dan pulau cingkuak. Dari kejauhan nampak pulau semangki dengan pemandangan yg indah dan airnya yg sangat bersih. dan apabila kita berada d puncak Langkisau akan tampak pemandangan yg sangat menakjubkan.




JEMBATAN AKA
Jembatan ini d sebut jembatan akar karna terbuat dr dua akar pohon yg d bentuk dari kecil d atas sungai yg alami. jembatan ini terletak 70km arah selatan dr Padang.
jembatan ini dapat dicapai dg berjalan d pinggir pantai k arah painan setelah melewati teluk bayur, perjalanan darat yg sempit,memutar beberapa bukit dan turun k pantai lg mngikuti tekukan sungai kecil. Di jalan beberapa panjang dan jembatan pejalan kaki d bangun penduduk utk menyebrangi sungai, sungguh mengesankan.
MENTAWAI
Empat pulau membentuk bagian pulau mentawai d pesisir pantai sumatera barat, siberut, sipora, pagai utara dan pagai selatan.
Masyarakat pulau ini masih tnggal d pedalaman, seperti para pendahulunya. Siberut menjadi populer sebagai suatu area utk melakukan perjalanan dan mengunjungi kultur masa lampau ini. sebuah pengetahuan yg bagus untuk mempelajari hutan alami, dihuni oleh binatang yg tak dapat d temui d dunia bagian lain, di antaranya spesies kera. Bukit karang indah bisa d temukan d lepas pantai.

BUKITTINGGI
Bukittinggi adalah kota budaya minang masa kini. kota ini adalah kota besar yg ada d dataran minang, dibangun d antara benteng Belanda Fort De Kock yg didirikan pada tahun 1825.
Bukittinngi berada dibawah garis khatulistiwa, Bukittinggi mempunyai udara sejuk yg menyenangkan, dan berada 900 meter dpl. dan para wisatawan menemukan keramahan d kota ini.ada bnyak tempat utk di kunjungi d kota ini, bisa d capai dg berjalan kaki, makanan yg enak dan pemondokan berkisar antara penginapan dan hotel bintang lima.

Sebagai pusat dataran tinggi minang, Bukittinggi sangat sempurna utk memulai menjelajahi dataran tinggi ini dalam sehari. Bukittinggi mempunyai banyak pilihan, salah satu yg terkenal adalah JAM GADANG yg berada d sekitar pasar dan mempunyai lingkungan yg serasi.disisi terdapat pasar yg ramai, pasar atas menjadi pusat pasar, dimana kamu dapat membeli apapun juga.
Terletak d pusat kota Bukittinggi terdapat JAM GADANG dalam bahasa dumatera barat berarti jam ini besar. Jam ini d bangun oleh Ducth pada tahun 1827. jam ini dapat di lihat dr pasar, dan rancangan minang selalu memakai tanduk kerbau dengan hiasan d atas jam tersebut.







BENTENG FORT DE KOCK
Benteng ini telah d bangun Belanda pada tahun 1825 utk mengalahkan Perang Padri. Lokasi yg besar ini telah d rubah menjadi taman dan pemandangan yg indah d Bulkittinggi serta bukit yg mengelilinginya. meriam tua tetap mempertahankanciri khas benteng ini utk menjadi salah satu lokasi terbaik d kota Bukittinggi utk melihat matahari terbenam.





LOBANG JEPANG
Terletak d tengah²taman panorama Bukittinggi, lobang ini dimpang siur d bawah bukit. Di bangunsepanjang pendudukan jepang oleh pekerja paksa indonesia. Orang minang menyebut goa ini dengan lubang. Dibangun sbg benteng pertahanan d sumatra. Anda memerlukan pemandu utk menjelaskan sejarah ruangan, dan berfungsi utk peringatan masa perang.






NGARAI SIANOK
 Ngarai ini memisahkan bukittinggi dg Gunung Singgalang. menara dg ketinggian 100-200 meter dan ngarai sepanjang 15 km. Tempat ini adalah salah satu lokasi plg mengesankan d sumatera barat, dan pemandangan terbaik dapat d lihat dr taman panorama Bukittinggi. Ada satu cara yg menyenangkan utk berjalan kedalam ngarai dan sepanjang sungai di dalamnya. Jalan kecil ini menuju desa koto gadang, desa dg pengrajin perak d sumatera barat.


NGALAU INDAH
Di jalan dari Bukittinggi ke Payakumbuh gua ini meluas ke dalam lereng gunung. tempat ribuan kelelawar yg tak dapat anda lihat tapi hanya bisa d dengardan merasa terbang menutupi kepalamu.
Di pintu masuk yg utama terdapat suatu batu berbentuk gajah yg kelihatan wajahnya, kesejukan dan kabut yg menyegarkan setelah panas d luar. jalur gua ini membawa ke puncak gunung dimana terdapat pemandangan yg indah.





LEMBAH HARAU
Datang dr provinsi riau, setelah melewati bukit barisan kita sampai d lembah harau, salah satu tempat wisat terkenal d kab 50 kota.
lembah ini belahan yg d kelilingi dinding granit setinggi lbh kurang 100m. Suatu yg sngat mengesankan d kelilingi oleh tebing yg tinggi ketika memasuki lembah. ada beberapa air terjun yg dapat d kunjungi.





DANAU MANINJAU
Dataran tinggi minang meliputi beberapa danau kawah yg indah. yg paling menarik utk mereka adalah Danau Maninjau. Danau berukuran 17 dari 8 kilo meter dikelilingi oleh tebing. lebih dr 500m terdiri dari tebing.
tempat ini dapat dicapai dg mudah dr bukittinggi, kira² satu jam perjalanan. Sepanjang perjanan angin danau berhembus dingin sampai ambun pagi. dari sini pemandangan atas danausangat menakjubkan. saat cuaca dingin danau gemerlapan seperti sebuah cermin, mencerminkan dinding tebing.

DANAU SINGKARAK
Danau yg lain ke arah solok. Air yg jernih dan tempat yg bagus utk berenang atau hanya berjalan sepanjang pinggiran danau. Kita dapat menaiki perahu utk berkeliling d sekitaran danau. Penginapan utk bermalam juga tersedia d sana.







DANAU KEMBAR
Kira² 30 km dr lubuk selasih kamiu akan menjumpai danau kembar. Ada sebuah simpang dimana kamu bs belok kanan, turun ke danau atas.
Masuk ke kiri akan membawamu ke panorama dimana kamu dapat melihat semua arah danau. Diatas bukit btumbuh sayuran yg menjadi sumber penghasilan masyarakat lokal.






ANAI RESORT & GOLF COURSE
Anai resort terletak 550m dpl. Anai resort terdapat lapangan golf yg terbaik standart Internasional dg 18 lubang, yg d rancang oleh arsitek golf terkenal Thomson dan Ferret.
Ada banyak fasilitas dapat ditemukan disini, seperti hotel mewah, bungalow pribadi, taman air dr mata air, kolam renang alami, tempat berkemah, hutan alami dg taman botani dan dapat mengendarai kuda.




RIMBO PANTI
Taman Wisata Alam yg terletak 30km dr Lubuk Sikaping yg dilewati oleh jalan Bukittinggi Medan. Luas taman wisata ini 570Ha. Di rimbo panti terdapat sumber air panas alami yg mendidih sehingga bagi para pengunjung dapat merebus telur hingga matang. Dan cagar alam seluas 3120 Ha yg memiliki berbagai jenis flora dan fauna dengan Herbariumnya. Pohon² besar d sekitarnya menghasilkan udara yg segar bagi para pengunjung.




PERKAMPUNGAN MINANGKABAU
Pusat dokumentasi dan informasi Minangkabau adalah suatu kampung Minangkabau dimana dua object tourisme yg membuat bangga tidak hanya utk Padang Panjang tetapi juga Sumatera Barat.
Ada dokumen tentang sejarah Minangkabau, yg banyak di kunjungi oleh wisatawan utk melakukan riset. Sedangakan Kampung Minangkabau adalah miniatur Minagkabau yg menunjukkan bagian asli dari Minangkabau di abad 19 dg berbagai format dan fungsi.


Selain tempat² wisata d atas masih bnyak pesona alam yg belum penulis tampilkan...ini hanyalah sebagian kecil dr tempat wisata yg berada d sumatera barat.
semoga pembaca merasa terhibur dan ingin menikmati tempat² wisata d Sumatera Barat.

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Rabu, 16 Juni 2010 4 komentar

perjalanan panjang menuju 3681 dpl...melelahkan..tapi semangat muda tidak menurunkan niat utk mencapai puncak.....
alhamdulillah kami smua sampai d puncak....
MERAPI MOUNTAIN
pemandangan yang indah dari atas puncak..menyejukkan jiwa...seakan smua beban yang ada sudah tidak ada lagi...menakjubkan...
meski dingin tak jadi hirauan....
kebersamaan yang kuat..dan rasa persaudaraan yang tinggi..smua terjalin d saat melakukan perjalanan ini....

ini dia....foto² perjalanan ke merapi...
inilah puncak tertinggi dari merapi.."PUNCAK MERPATI"

perjalanan menuju puncak

wkwkwkwkw...st12 versi merapi.....

kelelahan yang teramad sangat sampai d puncak

gunung koq bisa banjir yua???!!!!

zzzzzzzz.......SENSOR...
17+

perjalanan pulang

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Jumat, 04 Juni 2010 0 komentar

Yang wajah-wajahnya selalu kuingat. Yang tiap wajah punya ruang di dalam hatiku. Yang masing-masing wajah punya cerita bersamaku. Setiap wajah selalu punya sesuatu untuk dibagi bersamaku. Yang tiap wajah selalu kurindu. Merekalah yang kurindu.

Yang smsnya selalu kutunggu. Yang smsnya selalu mebuatku tersenyum. Yang isi smsnya terkdang membuatku tertawa hingga terjengkang. Yang smsnya selalu membuatku semakin merindukan mereka. Merekalah yang kurindu.

Yang suaranya selalu bergema di telingaku. Yang telponnya selalu kutunggu tiap malam. Yang tiap kali bicara denganku selalu meneduhkan hatiku yang bagai riam. Mereka itu yang kurindu.

Yang ketiadannya membuatku sepi, sepi yang mengiris hingga ke ulu hati. Yang rasa sepinya selalu membuatku menangis di tiap kali sujud. Yang dalam tiap kali tangis, nama merekalah yang terucap dan doa Robitoh kupanjatkan. Mereka semua yang kurindu.

Yang tiap kebaikannya selalu kukenang. Yang tiap amarahnya selalu menyadarkan. Yang doa mereka selalu mengiringku berjalan. Yang selalu ada maaf setiap kali aku salah. Mereka adalah orang-orang yang kurindu.

Yang selalu temaniku di tiap langkahku di jalan-jalan yang asing. Yang selalu meramaikan hidupku yang terkadang sendiri. Yang selalu bercerita tentang cinta. Yang selalu membuatku bahagia. Mereka itu yang kurindu.

Yang selalu ada di hati dan takkan pernah mati. Yang tiap kejadian bersama mereka akan selalu abadi. Yang tak pernah benci walau sudah kusakiti. Yang siap setiap saat tiap kali kumencari. Yang mengajariku tentang cinta yang hakiki. Mereka semua sangat kurindu.

Yang mendukungku tiap kali aku mulai lompatan besar. Yang menyokongku dengan doa, cinta dan kasih sayang. Yang menggandengku di masa-masa gelap, dan melepasku kala aku siap. Yang menangkapku tiap kali aku jatuh. Yang mengobatiku tiap kali aku sakit. Yang memelukku tiap kali aku menangis. Sungguh, mereka semua yang kurindu.

Yang menertawaiku tiap kali aku melakukan hal-hal bodoh. Yang bercanda bersamaku. Yang merasakan apa yang kurasa. Yang ikut menangis bila aku menangis, yang ikut bahagia tiap kali aku menang. Yang menjadi tempatku mengadu tiap kali aku kalah. Yang dengan seluruh tenaga akan mendorongku untuk kembali berjuang. Mereka-mereka itulah yang kurindu.

Yang seiring sejalan bersamaku. Yang setia menemaniku mengarungi hidup. Yang menegurku tiap aku silap. Yang banyak mengajariku hal-hal yang berguna. Yang selalu menegarkanku. Yang selalu menjagaku dari segala yang mungkin menyakitiku. Yang selalu melindungiku selama aku tumbuh. Yang membuatkanku benteng penuh cinta agar kudapat tumbuh dan hidup dengan nyaman dan aman. Mereka-merekalah yang kurindu.

Yang akan kuberikan terbaik dari yang kumiliki. Yang akan selalu kubagi apa yang kupunya. Yang seluruh cinta dan rasa sayangku kuberi untuk mereka. Yang ingin kulindungi dan selalu kujaga. Yang ingin selalu kubuat bahagia, tersenyum dan tertawa. Yang ingin selalu kuiringi. Yang akan kuhibur tiap takut mencekam. Aku merindukan mereka.

Di sepanjang rel ini aku tersenyum. Senyum penuh bahagia karena tahu sebentar lagi akan bertemu dengan orang-ornag yang kurindu, kusayang dan kucinta. Di tempatku tumbuh besar yang kusebut rumah. tempatku kembali pulang...

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley 4 komentar


Rakyat Mesir tahu, baru sekitar satu setengah tahun yang lalu, mereka merasa sesak dan tak berdaya ketika Gaza diserang dan dihancurkan. Mereka berontak, ingin sekali melakukan sesuatu untuk orang-orang Palestina, tapi apa daya, Israel begitu kuat "cengkeramannya" terhadap negara itu.
Bukan hanya di Mesir, tapi juga di negara-negara Arab lainnya yang notabene dekat dengan Israel. Padahal, dibandingkan dengan negara-negara Arab yang ada, Israel hanya sebuah negara (hasil rampasan) yang relatif kecil. dan mungkin, inilah yang ada dalam pikiran orang-orang di sini dan di sana, di setiap negara "tertindas" ... melakukan aksi demo adalah risiko besar yang berakhir dengan patahnya salah satu tulang iga, atau mungkin dalam penjara.
Bagi mereka yang tidak bisa protes untuk alasan ini atau alasan fisik atau non-fisik lainnya; mungkin catatan di bawah ini bisa membantu... Dengan menggaris-bawahi beberapa hal yang dapat kita lakukan dalam kehidupan normal kita sehari-hari. Sebagian besar dari kita mungkin, tapi mungkin akan selalu perlu diingatkan. Sekecil apapun usaha kita, memberi arti.
  1. Bangunlah kembali kesadaran! Dengan teman-teman Anda di tempat kerja, universitas, .. dan dengan segala cara yang mungkin kita tahu dan setiap cara yang mungkin kita bisa lakukan!
  2. Boikot! Boikot barang Zionis, perusahaan & pendukung Zionis. Ingat, kita tidak akan mati kelaparan atau kehausan jika (misalnya) kita membeli makanan cepat saji atau tidak minum sebuah merek soft drink yang jelas-jelas mempunyai afiliasi dengan Yahudi Israel. Tapi jika kita membelinya, maka mungkin akan ada anak-anak Palestina yang tengah sekarat karena satu sen yang kita keluarkan.
  3. Berdoalah! Tidak peduli dimanapun dan siapapun Anda ... berdoa!
  4. Investasi pada generasi berikutnya. Anak-anak hari ini adalah masa depan, anak-anak dewasa ini adalah hari esok.. Jika Anda mempunyai anak pastikan Anda membesarkan mereka dengan cara yang menakjubkan untuk menjadi seperti Anda atau bahkan lebih baik: mengajar mereka martabat, mengajar mereka untuk menjadi manusia yang sebenarnya dan mengajar mereka untuk melakukan segalanya untuk keadilan! ... Bahkan Jika Anda tidak punya anak, Anda masih dapat melakukannya dengan anak-anak lain dalam keluarga atau anak-anak dari teman-teman Anda.
  5. Senyum! Ya!, senyum! walaupun dalam kondisi yang sulit. Orang-orang di luar sana, suka melihat kita bersedih, mereka senang melihat orang Islam putus asa. Jadi, ubahlah energi negatif menjadi energi positif! Kita selalu lebih kreatif, terorganisir dan aktif ketika kita sedang bahagia atau setidaknya tidak sedih.
  6. Donasi. Tidak terlalu penting jika Anda kaya atau miskin .. donasi ... ... bahkan jika hanya bisa menyumbangkan setu sen saja!
  7. Jika hati kita tidak tergetar karena peristiwa ini, mungkin sekarang saatnya kita bertanya pada diri kita, siapa kita sebenarnya.

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Selasa, 01 Juni 2010 0 komentar

Rasul saw. pernah bersabda kepada Abu Dzar al-Ghifari:
Abu Dzar,
Benahilah bahtera,
Sebab samudera hidup teramat dalam airnya
Siapkanlah bekal sebanyak-banyaknya Sebab perjalanan diri masih teramat lama
Ringankanlah beban di pundakmu
Sebab jalan yang engkau tempuh terjal berliku
Dan sucikanlah perbuatanmu
Sebab penyelidik selalu saja mamantaumu

Seorang penyair berkata:
Adalah wajib bagi manusia,
Untuk bertobat dari dosa
Namun ada yang lebih wajib baginya,
Ialah meninggalkan dosa-dosa
Adalah berat bagi setiap insan
Untuk bertabah atas cobaan
Namun jauh lebih memberatkan
Jika ia tak punya pahala di sisi Tuhan
Adalah menakjubkan
Jika seorang hamba berbakti sepanjang hari
Namun lebih menakjubkan
Bila ada seorang abdi lupa diri
Adalah teramat dekat
Sesuatu yang akan terjadi
Namun jauh lebih dekat
Ajal datangnya mati

Seorang filosuf berkata:
Dari empat hal kebaikan
Muncul darinya empat hal yang lebih baik
Rasa malu bagi laki-laki adalah baik
Namun bagi perempuan, itu lebih baik
Bersikap adil bagi setiap orang adalah baik
Namun bagi penguasa, jauh lebih baik
Tobat oleh orang tua adalah balk
Namun oleh anak muda, jauh lebih baik
Murah hati bagi orang kaya adalah baik
Namun bagi orang miskin tentu lebih baik

Rasul saw. bersabda:
Bintang-gemintang adalah pengaman,
Bagi penduduk di atas awan
Apabila la terpendar murai
Sungguh aku tak tahu apa yang akan terjadi
Ahli baitku adalah penjaga,
bagi seluruh ummat yang ada
Apabila mereka telah tiada, maka hukum Ilahi yang berbicara
Aku adalah pelindung, bagi sahabat-sahabatku kini
Jika nanti aku mait, di situlah hukum
Tuhan menggariskan
Gunung-gunung adalah pengukuh
Bagi penghuni bumi secara utuh
Jika pun nanti ia tercerai-berai
Terserah amar Allah akan menyikapi

Abu Bakar r.a. berkata:
Empat hal akan sempurna
Dengan hadirnya empat perkara
Kesempurnaan shalat dengan sujud sahwi
Kesempurnaan puasa dengan zakati diri
Kesempurnaan haji dengan membayar fidyah
Dan kesempurnaan iman dengan jihad fi sabilillah

Abdullah bin Mubarak berkata;
Hak-hak shalat telah terpenuhi
Apabila seseorang telah menjalani
Dua belas rakaat sunnah dalam sehari
Hak-hak puasa telah terselesaikan
Apabila seseorang telah melaksanakan
tiga hari puasa sunnah dalam sebulan
Hak-hak baca telah terlunasi
Jika seseorang telah mengaji
seratus ayat al-Qur’an dalam sehari
Dan hak-hak sedekah telah tersalurkan
Apabila seseorang telah mendermakan
satu dirham hartanya dalam sepekan
Umar r.a. berkata:
Ada empat macam lautan
Lautan dosa adalah hawa
Lautan syahwat adalah nafsu
Lautan usia adalah kematian
Dan lautan penyesalan adalah kuburan

Utsman r.a. berkata:
Aku dapati manusia berbakti
pada empat intisari berbakti
Menjalani perintah Ilahi
Menjauhi larangan Tuhan Yang Mahatinggi
Amar ma’ruf dan mengharap pahala
Serta nahi munkar dan menghindari murka

Empat keutamaan mengandung kewajiban
Bergaul orang saleh itu utama
Mengikuti jejaknya adalah kewajiban
Membaca al-Qur’an itu mulia
Mengaplikasikannya adalah sebuah keharusan
Ziarah kubur itu utama
Bersiap diri menuju ke sana adalah kewajiban
Menengok orang sakit itu mulia
Sedang meminta wasiat adalah keharusan

Apabila seseorang merindukan surga
la akan berlari menuju kebaikan
Apabila seseorang takut neraka
Ia tinggalkan segala keinginan
Jika seseorang yakin akan kematian
Musnahlah darinya rasa kenikmatan
Dan jika seseorang kenal betul akan dunia
Musibah baginya bukanlah suatu persoalan

Rasul saw. bersabda:
Shalat adalah tiang agama
Amal sedekah padamkan murka
Puasa membuat selamat dari neraka
Dan jihad merupakan geraham agama

Allah swt, berfirman kepada seorang Nabi:
Diammu dari kebatilan
adalah puasa bagi-Ku
Menjaga anggota tubuhmu dari larangan
adalah shalat bagi-Ku
Kau pangkas tamakmu dari sesama insan
adalah sedekah bagi-Ku
Dan kau sirnakan bahaya dari manusia
adalah Jihad bagi-Ku

Abdullah bin Mas`ud r.a. berkata:
Penyebab hati menjadi mati
Adalah terlalu banyak makan
Berteman dengan orang zalim dan ikut haluannya
Melupakan dosa-doa yang pernah dilakukan
Dan menumpuk tinggi angan-angan
Sedang penerang hati
Adalah makan sekadarnya
Berteman dengan orang-orang saleh dan mengikutinya
Ingat dosa yang pernah dilakukannya
Dan membangun harapan sesuai kemampuan

Hatim al-Asham berkata:
Adalah dusta
Orang yang mengaku cinta Allah
Tapi tak pernah peduli akan larangan-Nya
Orang yang mengaku cinta Rasul
Taip menelantarkan fakir miskin di sekitarnya
Orang yang mengaku takut neraka
Namun tak indahkan dosa-dosa
Dan orang yang mengaku cinta surga
Namun tak mau mendermakan hartanya

Rasulullah saw. bersabda:
Tanda-tanda orang celaka adalah
Lupa dosa masa lampau
Padahal Allah mencatatnya
Ingat kebaikannya yang telah lalu
Padahal belum tentu diterima
Dalam hal duniawi
Memandang orang yang setingkat di atasnya
Dan dalam hal ukhrawi
Memandang orang yang sederajat di bawahnya
Sedangkan tanda-tanda orang bahagia
Adalah ingat kesalahan yang dilakukan
Tidak mengagungkan kebaikan yang diamalkan
Dalam hal duniawi
Melihat betapa banyak orang yang di bawahnya
Dalam hal ukhrawi
Melihat betapa amal baktinya belum seberapa

Seorang filosuf berkata:
Empat panji-panji iman adalah
Takwa, rasa malu, syukur dan sabar

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Kamis, 28 Januari 2010 2 komentar

bermanfaatkah blog saya ini?

Subscribe here

Inspirasi Kehidupan

search

About Me

Foto Saya
Jaya Maulana I @uda_marley
Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia
a young man who stood like a fortress,,smile like a sunrise,,to understand other people like u'rself who understand d deepest
Lihat profil lengkapku

Facebook of Me

free counters