Share |

Aku awali tulisan ini dengan menyebut nama ALLAH, Yg Maha Pengasih, dan Maha Penyayang. Di atas kebingungan aku menulis, karena tak tahu apa yg ditulis olehku ini bermanfaat atau tidak. Nmn, aku tidak berkecil hati, aku akn tetap menulis mengikuti aliran pikiranku. Menulis bagiku adalah hal yg menyenangkan, sehingga aku suka corat-coret, entah itu puisi, hal yg terjadi pada diriku, dan hal yg menarik bagiku. Aku mencurahkan sebagian hidupku untuk menulis.

Deraian air mata membasahi hati yg penuh dosa, mengharapkan pengampunan, melangkahkan rasa penyesalan yg mendalam, terkadang pula dangkal, aku tak menygkal hidupku dipenuhi dosa. Aku mencoba dan terus mencoba mencari jawaban atas pertanyaan yg hinggap di pikiranku, bertengger dihatiku, aku mencurahkan di atas secarik kertas, yg diharapkan berguna bagi siapa saja yg menemukannya pada suatu hari. Aku menulis mengikuti jln pikiranku, mengikuti kejadian-kejadian yg menimpaku dan orang lain, aku mencoba mencari makna dari ini semua, aknkah tercapai keinginanku ini? Aku tak dapat Pencipta, dan di sisi lain aku diberi kebebasan untuk memilih jlnku sendiri. Walaupun jln itu sudah jelas ada, aku dihadapkan kepada dua pilihan, terkadang banyak. Setiap pilihan yg aku jlnkan pastilah akn dipertanggungjawabkan, mau tidak mau. Alangkah gembiranya bila tnyta pilihan yg aku jlnkan merupakn yg terbaik. Sebaliknya aku akn sedih dan menyesal jikalau pilihanku tnyta malah mencelakaknku.

Aku sering melakukan hal yg sia-sia, yg membuat menyesal dan menyesal. Aku banyak menyia-nyiakn waktu yg terbatas, kesempatan yg berlalu begitu saja aku biarkan, nmn aku tak mau menyerah dan jatuh begitu saja. Keseimbangan hrs kupertahankan sekuat-kuatnya.

Sesal
rasa sesal mengganjal
hati yg dihinggapi keraguan
yg tak dapat menahan keseimbangan
sesal menghantui jiwa yg penuh kesalahan
dosa membumbung tingi
lautan kebingungan yg luas
sesal
apa yg kudapatkan dari rasa kesal?
hanya kelelahan yg menimpa
keringat mengalir
peluh bersimbah
sesal,
aku tak mau menyesal yg berulang
aku akn berusaha sekuat mungkin
dari penyesalan
akn kucoba memetik hikmah
mencari makna
dari peristiwa yg telah terjadi.

Aku yakin ALLAH Maha Pengampun, walaupun dosa menggunung tinggi. ALLAH Maha mengetahui siapa saja yg bersungguh- sungguh mengakui dosa dan tidak akn mengulanginya kembali. ALLAH tetap Maha Penyayg walapun makhluk yg diciptaknnya mengingkari dan mengkhianati-Nya, disamping itu ALLAH Maha Pembalas.

Permohonan
Ya ALLAH ! Yg Maha Pengampun,
begiu banyak dosa yg telah kulakukan
sering kali aku melupakn-Mu
perintah-Mu kulalaikan
larangan-Mu kulakukan
aku memohon ampun kepada-Mu, ya ALLAH!
karena hanya Engkaulah yg dapat mengampuniku
Ya ALLAH! Yg Maha Penyayg,
aku memohan pada-Mu
bukakn pintu hatiku agar selalu mengingat-Mu
dimana saja dan kapan saja
Ya ALLAH! Yg Maha Pembalas,
aku tak mungkin mampu menahan siksa-Mu
dan aku tak pantas mendapat nikmat terbesar-Mu
dalam hal ini aku hanya dapat pasrah dan menyerahkan kepada-Mu
sungguh, aku malu pada-Mu
sesungguhnya hanya kepada-Mu-lah aku beribadah
dan hanya pada-Mu jua aku memohon.

Salah satu penyesalanku adalah ketika mengecewakn kasih sayg yg tak pernah berakhir, membuat marah mereka, membuat mereka susah. Aku tak tahu apa yg hrs kulakukan untuk menebus kesalahan yg telah kulakukan pada mereka.

Kasih sayg yg tak pernah berakhir
sembilan bulan aku dibawa-bawa olehnya
didalam perut tempatku selama itu
tak megenal lelah
tak tahu capek
dia bersabar
mengharapkan buah hati yg manis
dan tahu diri
mengadu nasib dialam
panas tak dirasakn, dingin tak dihiraukan
dengan penuh pengharapan mengayunkan cangkul
memporakporandakn tanah dan merataknnya
ditaburkan benih kehidupan
untuk membiayaiku
oh Ibu, maafkan anakmu yg tak tahu diri ini
yg tak mampu merasakn rasa sakitmu waktu melahirkan
aku sadar, jauh sekali aku membahagiaknmu
oh Ayah, maafkan anakmu yg tak tahu berbalas budi ini
yg tak bisa merasakn kelelahan ketika engkau berjuang
aku sadar, jauh sekali aku berbakti padamu
oh kasih sayg yg tak pernah berakhir,
doakn anakmu ini agar dapat membahagiakn dan berbakti dengan baik
kepada Ibu dan Ayah
setidaknya dapat selalu mendoakn Ayah dan Ibu.

Tak sehrsnya aku menuliskan apa yg ada di hatiku, nmn ini telah terjadi. Aku berharap suatu saat nanti ada yg membaca dan dapat memetik setetes hikmah dari tulisan ini.
Tulisan ini adalah buah pikiranku dari apa yg terjadi sebagian hidupku. Aku mengikuti arah pikiranku saat ini, menuliskannya, dan menikmatinya. Siapa mengira orang yg membaca tulisan ini mampu memetik hikmah yg mendalam,yg tidak dapat digali oleh penulis sendiri. Tentunya itu yg diharapkan oleh penulis.

Setetes hikmah
Hikmah adalah karunia dari ALLAH
bagi siapa saja yg mau mensyukuri
apa yg telah ALLAH berikan berupa pikiran
karena sesuatu yg terjadi tidaklah ada yg sia-sia
Hikmah adalah setetes ilmu
dari lautan ilmu ALLAH Yg Maha Luas
diberikan kepada orang yg bersungguh-sungguh
menggali apa yg terjadi dialam ini
tidak melewati batas yg ditentukan-Nya

Akhir
KUharapkan akhir yg terbaik
yg mengantarkan kepada kebahagiaan
entah kapan dan dimana?
akhir yg terbaik.

Aku akhiri tulisan ini dengan mengucapkan bahwa segala puji hanya milik ALLAH, Tuhan yg memelihara alam semesta.

Diposting oleh Jaya Maulana I @uda_marley Senin, 14 Desember 2009

8 komentar

  1. Ngak tw mo nulis apa...Hanya ada rasa haru n bangga...udah bisa baca tulisan ini..

     
  2. hehhe...makasi ya ghe......thankz bnget dah jd yg pertama.....

     
  3. masama.........n_n

     
  4. sI_ChibY Says:
  5. jay......muw bwat quw nangis dan pengen pulang.....dan meluk k_2 ortuquw....
    tapi sayang dirumah g' da cp2......
    percuma dunk quw pulang....
    makanya quw g' jd pulang.....

    tp dcene quw d'ktawain client mereka bilang "terlalu mendramatisir posting"

    mang da y cwo' sadar diri......

    jujur.....
    dari duluw p' krg chiby g' pernah percya ma cwo'.....
    dah ILLFEEL....4EVER......

     
  6. hehehe chiby berlebihan...

    itulah aku chiby.....rangkaian tulisan ini adalah sbgain kisah hidupku....

    ga smua co itu kya yg kamu pikir...percaya n yakin....

    thankz ya....

     
  7. AMIRAL ARIF Says:
  8. ya sama- sama chibi...

    tulisan q ini adalah rangkaian kisah2 hidup yg nyata....

     
  9. aku ngak pernah bosen baca tulisan ini....!!! maksih dah bwt aku ngak bosen..n_n

     
  10. thankz ghe,,,,moga bs d jadikan sbagai inpirasi n plajaran hidup.....

     

Posting Komentar

bermanfaatkah blog saya ini?

Subscribe here

Inspirasi Kehidupan

search

About Me

Foto Saya
Jaya Maulana I @uda_marley
Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia
a young man who stood like a fortress,,smile like a sunrise,,to understand other people like u'rself who understand d deepest
Lihat profil lengkapku

Facebook of Me

free counters